NABI SULAIMAN ALAIHISSALAM
“Sulaiman itu mempusakai (menggantikan bapanya) Daud dan berkata : Hai sekalian manusia, telah diajarkan kepada kami bahasa (perkataan) burung-burung dan telah diberikan kepada kami tiap-tiap sesuatu (bermacam-macam nikmat). Sesungguhnya ini adalah kurnia yang nyata…” (An-Naml : 16)
“Telah dikumpulkan bagi Sulaiman tenteranya iaitu jin, manusia dan burung, sedang mereka berkelompok-kelompok…” (An-Naml : 17
“(Kami tundukkan) angin untuk Sulaiman, perjalanan paginya (sama dengan) sebulan (perjalanan) dan perjalanan petangnya sebulan pula. Kami alirkan baginya mata air (tambangan) tembaga. Diantara jin ada yang bekerja dihadapannya (Sulaiman) dengan izin Tuhannya. Barang siapa yang berpaling diantara mereka dari perintah Kami, Kami rasakan kepadanya siksa api yang bernyala…” (As-Sabak : 12)
“Mereka itu (jin-jin) mengerjakan apa-apa yang dikehendaki Sulaiman, seperti masjid-masjid, patung-patung, mangkok-mangkok besar, seperti kolam-kolam dan periuk-periuk yang tetap (ditungkunya). Beramallah kamu, hai keluar Daud, serta berterima kasih. Sedikit diantara hamba-hambaKu yang berterima kasih…” (As-Sabak : 13)
“Setelah Sulaiman Kami wafatkan, maka tiadalah yang menunjukkan atas kematiannya, melainkan binatang bumi (anai-anai) yang memakan tongkatnya. Setelah ia tertelangkup, barulah terang bagi jin-jin, bahawa kalau mereka mengetahui barang yang ghaib, tentu mereka tiada tinggal dalam siksaan yang menghinakan itu…” (As-Sabak : 14)
“Mereka mangikut apa yang dibacakan syaitan (ketua tukang sihir) pada masa kerajaan Sulaiman dan Sulaiman itu bukan orang kafir, tetapi syaitanlah yang kafir. Mereka ajarkan ilmu sihir kepada manusia dan apa-apa yang diturunkan kepada dua malaikat: Harut dan Marut dinegeri Babil. Keduanya tidak mengajar sihir kepada seseorang, melainkan lebih dulu berkata : Kami ini hanya mendatangkan cobaan, sebab itu janganlah engkau kafir. Lalu mereka mempelajari dari keduanya apa-apa yang akan menceraikan antara suami dengan isterinya. Mereka itu tiada memberi melarat kepada seorang juapun kecuali dengan izin Allah. Mereka mempelajari apa-apa yang melarat kepada mereka dan tidak bermanfaat kepada mereka. Sesungguhnya mereka itu telah tahu siapa yang membeli sihir (mengerjakannya) tak adalah untuknya bahagian akhirat. Sesungguhnya amat jahat orang-orang yang menjual dirinya dengan sihir jika mereka mengetahui…” (Al-Baqarah : 102)
NABI MUSA ALAIHISSALAM
“(Ingatlah) ketika musa minta air untuk kaumnya, lalu Kami berkata : Pukullah batu itu dengan tongkatmu! Lalu terpancarlah dua belas mata air daripadanya. Sesungguhnya tiap-tiap orang telah mengetahui tempat minum masing-masing : Makanlah dan minumlah dari rezeki Allah dan janganlah kamu berbuat bencana dimukabumi sebagai orang-orang jahat…” (Al-Baqarah : 60)
NABI DAUD ALAIHISSALAM
“Sesungguhnya telah Kami berikan kurnia kepada Daud (firman Kami) : Hai gunung-ganang, ulang-ulanglah tasbih bersama Daud, dan (hai) burung-burung. Dan Kami lunakkan besi untuk Daud” (As-Sabak : 10)
“Berbuatlah baju besi (daripadanya) dan aturlah tenunannya, serta kerjakanlah amal salih. Sesungguhnya Aku maha melihat apa-apa yang kamu kerjakan” (As-Sabak : 11)
NABI IBRAHIM ALAIHISSALAM
“(Ingatlah) ketika Ibrahim berkata : Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang mati, Allah berkata : Tidakkah engkau beriman (percaya)? Sahutnya : Ya (saya percaya), tetapi untuk mententeramkan hatiku. Allah berkata : Ambillah empat ekor burung dan hampirkan kepada engkau (potong-potonglah semuanya), kemudian letakkan diatas tiap-tiap bukit sebahagian dari burung-burung yang dipotong-potong itu, kemudian panggillah semuanya, nescaya datanglah semuanya kepada engkau dengan segera : dan ketahuilah sesungguhnya Allah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana…” (Al-Baqarah : 260)
NABI ZAKARIA ALAIHISSALAM
“Disanalah Zakaria memohon kepada Tuhannya, ia berkata : Ya Tuhanku, anugerahilah aku seorang anak yang baik dari sisiMu, sesungguhnya Engkau Mahamendengarkan doa” (Ali ‘Imran : 38)
LAIN-LAIN
“Dia memberikan hikmah (ilmu yang berguna) kepada siapa yang dikehendakiNya. Barang siapa yang mendapat hikmah itu, sesungguhnya ia telah mendapat kebajikan yang banyak dan tiadalah yang menerima peringatan melainkan orang-orang yang berakal…” (Al-Baqarah : 269)
“Barangsiapa menjadi musuh bagi Allah, malaikat-malaikatnya, rasul-rasulnya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Allah musuh bagi orang-orang kafir itu…” (Al-Baqarah : 98)
“Sesungguhnya agama disisi Allah ialah Islam. Tiadalah berselisih orang-orang ahli kitab melainkan setelah datang ilmu pengetahuan kepada mereka, kerana berdengki-dengkian sesamanya. Barangsiapa yang kafir akan ayat-ayat Allah, maka sesungguhnya Allah bersegera menghisabnya…” (Ali ‘Imran : 19)
“Katakanlah : Jika kamu sembunyikan atau kamu lahirkan apa-apa yang dalam dadamu, nescaya Allah mengetahuinya, dan Dia mengetahui apa-apa yang dilangit dan apa-apa yang dibumi dan Allah Mahakuasa atas tiap-tiap sesuatu…” (Ali ‘Imran : 29)
KESIMPULAN
“Bagi Allah apa-apa yang dilangit dan apa-apa yang dibumi. Jika kamu lahirkan atau kamu sembunyikan apa-apa yang dalam hatimu, nescaya diperhitungkan oleh Allah juga. Maka diampuniNya siapa yang dikehendakinya dan disiksaNya siapa yang dikehendakiNya. Allah Mahakuasa atas tiap-tiap sesuatu…” (Al-Baqarah : 284)
“Rasul itu telah beriman kepada apa yang diturunkan kepada Tuhannya, begitu pula orang-orang mukmin. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab-kitabnya, dan rasul-rasulnya (seraya mereka berkata) : Tidaklah kami perbedakan seorang juga diantara rasul-rasul itu. Mereka berkata : Kami dengar dan kami taat, kami minta ampun Engkau, ya Tuhan kami dan kepada Engkau tempat kembali…” (Al-Baqarah : 285)
“Allah tiada memberati manusia, melainkan sekadar tenaganya. Baginya (pahala) kebajikan yang diusahakan dan diatasnya (dosa) kejahatan yang diperbuatnya. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau siksa kami jika kami lupa atau salah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan pekerjaan yang berat diatas bahu kami, sebagaimana Engkau pikulkan diatas bahu orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pukulkan ketas bahu kami apa-apa yang tidak ada kesanggupan kami. Maafkanlah kami dan ampunilah dosa kami dan kasihanilah kami. Engkau wali (pemimpin) kami, maka tolonglah kami melawan kaum yang kafir…” (Al-Baqarah : 286)
No comments:
Post a Comment